I’m a wreck, I’m out of time
Aku hancur, aku kehabisan waktu
I barely made it out alive
Aku nyaris tak berhasil keluar hidup-hidup
I’m not bent, I’m not cracked
Aku tak bengkok, aku tak retak
I’m just broken
Aku hancur
I watched the fire burn the sea
Aku menyaksikan api membakar lautan
I wrapped my car around a tree
Kubungkus mobilku di dekat pohon
Hold me up, underneath
Tahan aku, dari bawah
This heavy burden
Beban berat ini
[pre-chorus]
There’s a halo in the distance
Ada lingkaran cahaya di kejauhan
Salvation’s barely out of reach
Keselamatan nyaris di luar jangkauan
[chorus]
Torn apart like the brokenhearted
Terkoyak seperti patah hati
Up in smoke with the fire we started
Diatas asap dengan api kita mulai
Misery loves company
Penderitaan menyukai kebersamaan
I don’t need anyone
Aku tak perlu siapapun
Smash it up like there’s no tomorrow
Menghancurkan itu seperti tak ada hari esok
Leave me here with the fear and sorrow
Tinggalkan aku disini dengan rasa takut dan kesedihan
Misery loves company
Penderitaan menyukai kebersamaan
I don’t need anyone
Aku tak perlu siapapun
Tied up to a heart of stone
Terikat ke hati sekeras batu
I screamed into a microphone
Aku berteriak ke mikrofon
I burned the bridge, so I won’t
Kubakar jembatan, jadi aku tak akan
Find my way home
Menemukan jalanku pulang
Lay with me, I can’t sleep
Berbaring denganku, aku tak bisa tidur
Misery loves company
Penderitaan menyukai kebersamaan
When I’m bent, when I’m cracked
Saat aku bengkok, saat aku retak
When I’m broken
Saat aku hancur
[pre-chorus]
[chorus]
I don’t need anyone [5x]
Aku tak perlu siapapun
Fifteen times a night, when the sun’s gone down
Lima belas kali semalam, saat matahari terbenam
In the dark awake, and you’re not around
Terjaga dalam gelap, dan kau tak disekitar
And the closest thought is the edge of oblivion
Dan pikiran terdekat adalah ujung terlupakan
Fifteen times a day when you check your phone
Lima belas kali sehari saat kau memeriksa ponselmu
And I won’t be there and you’re all alone
Dan aku tak disana dan kau sendirian
‘Cause we always lived on the edge of oblivion
Karena kita hidup di ujung terlupakan
Left to find our way through a Hitchcock film
Tinggal untuk menemukan jalan kita lewat film Hithcock
In an empty bed with an hour to kill
Di tempat tidur kosong dengan se-jam untuk terbunuh
‘Cause it’s only fun on the edge of oblivion (oblivion)
Karena ini menyenangkan di ujung terlupakan (terlupakan)
[chorus]
I don’t need anyone [5x]
Aku tak perlu siapapun